KISAH SYEIKH ALI BAROS DAN GURUNYA HABIB UMAR BIN ABDUROHMAN AL ATTHOS
para sahabat yang di rahmati ALLAH S.W.T
pada kesempatan kali ini al faqiir akan menulis sebuah artikel tentang kisah keberkahan syeikh ali baros karena khidmah nya yang luar biasa kepada guru nya yang mulia yaitu al habib umar bin abdurohman al atthos sohib rotibul attos
pada suatu malam, beliau (habib umar) merasa terusik dengan suara tangisan yang terus menerus terdengar,lalu beliau telusuri dimana sumber dari suara tangisan itu berada,ternyata suara tangisan itu bersumber dari kamar khodimnya yaitu "SYEIKH ALI BIN ABDILLAHI BAROS" dan lokasinya itu begitu dekat dengan tempat riyadloh nya habib umar sehingga begitu terdengar suara tangisan itu ,dan ketika di telusuri
ternyata yang sedang menangis adalah khadim nya yaitu syeikh ali baros,lalu beliau ketuk pintu kamar khodim nya itu sembari bertanya "apakah engkau yg sedang menangis wahai ali ?" lalu habib umar masuk ke dalam dan bertanya "apakah gerangan yang membuat engakau sampai menangis wahai ali ?" kamu sakit? "Tidak" (jawb syeikh ali) klo kamu kangen keluarga mu silahkan pulang wahai ali,atau kamu lapar? Tidak (jwab syeikh ali) lantas apa yg membuat mu menangis wahai ali ?
lantas menjawab syeikh ali : saya merasa sedih,banyak org² yg datang kepada habib,mereka duduk di majlis ta'lim,mereka pada jadi ulama besar, bahkan sama kita ketahui qutbil irsyad sampai menjadi wali quthb yaitu habib abdulloh bin alwy al haddad yg terkenal dg kitab nasho'ihuddiniyah nya,banyak org² yg ngaji kepada mu jadi ulama besar jadi awliya,sedangkan aku sudah bertahun² disini tidak menjadi apa apa,aku juga ingin seperti mereka wahai habib...
Lalu habib umar berkata : kalau memang itu yang kamu inginkan besok selepas subuh kamu ikut duduk di majelis,tapi kamu duduknya di pojok(karena seorang khodim),kemudian di akhir ta'lim sang quthbil anfas (habib umar al attos) berkata : Wahai murid²ku ! Jika suatu saat aku sudah tidak ada umur,aku wafat,maka yang akan menggantikan ku itu dia orang nya ! (Sambil menunjuk kearah syeikh ali baros) lantas menjadi bingung syeikh ali baros,ngaji tidak pernah tapi malah dsuruh ngajar menggantikan ulama sekaliber habib umar bin abdurohman al attos r.a......subhanalloh !
bahkan di akhir hayat nya,sebelum menghembuskan nafas terakhirnya maulaanaa al habib umar berpesan : "Barang siapa yang membaca ratibku dan dia bertawassul kepadaku tapi tidak membawa nama ali bin abdillahi baros maka tawassul nya tidak akan aku terima"! Maa syaa'alloh... Padahal syeikh ali bukan anak beliau bukan menantu beliau , tapi begitu amatt tinggi di beri maqom oleh seorang ulama besar....
Nah..darisinilah kenapa di kitab rottibul atthos tertera nama syeikh ali bin abdillahi baros ,bukan lantaran ilmu tetapi lantaran pengabdiaannya yang begitu luar biasa kepada gurunya sehingga allah angkat derajat beliau....
Mudah mudahan kita bisa mengambil pelajaran dan hikmah hikmah dari kisah di atas aamiinn...
و الله اعلم.
ابن حسن
sumber : rangkuman mauidzoh dari kh.ahmad rifa'i adam Lc.Ma.(dosen ma'had aly zawiyah jakarta)
Komentar
Posting Komentar