Ancaman bagi orang-orang yang suka memprovokasi ulama

 




Dalam hadits dikatakan :


إِنَّ الْعُلَمَاءَ وَرَثَةُ الْأَنْبِيَاءِ، إِنَّ الْأَنْبِيَاءَ لَمْ يُوَرِّثُوا دِينَارًا وَلَا دِرْهَمًا، إِنَّمَا وَرَّثُوا الْعِلْمَ، فَمَنْ أَخَذَ بِهِ أَخَذَ بِحَظٍّ وَافِرٍ ". 

Sesungguhnya para ulama itu adalah pewarisnya para nabi, sesungguhnya para nabi tidak mewariskan dinar dan juga dirham, hanya saja mereka mewariskan ilmu, maka barangsiapa yang mengambil warisan itu maka ia telah mengambil bagian yang besar. (HR. At tirmidzi no. 2682)

Sudah sepatutnya bagi seorang mu'min yang baik agar mencintai dan menghormati para ulama, karena disamping ahli ilmu yang memang wajib untuk di muliakan ulama adalah lambang keimanan bagi kaum muslimin, yang karenanya kita dapat mengetahui bagaimana caranya beribadah yang baik dan benar dan beramal sholih yang sesuai dengan tuntunan syaari'at .

Rosululloh SAW sangat menganjurkan kita untuk senantiasa bermujalasah dengan para ulama , karena dengan bergaul kepadanyalah akan senantiasa membuat kita ingat kepada Allah S.W.T. dan mendengar ucapan - ucapanya akan menambahkan ilmu - ilmu kita dan dengan ilmu - ilmunya akan selalu mengingatkan kita akan alam akhirat dan menjauhkan kita dari berlebih - lebih terhadap urusan - urusan dunia.

bahkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh imam Thabroni dalam kitab Mu'jamul kabirnya dari sahabat Abu Umamah r.a Rosululloh SAW bersabda :

" bahwasannya Lukman Al hakim alaihis salam pernah berkata kepada anak nya "Wahai anakku ! wajib atasmu untuk duduk bareng dengan para ulama , dan dengarkanlah olehmu ucapan - ucapan para ahli hikmah , karena bahwasannya Allah S.W.T. sungguh akan menghidupkan hati yang mati dengan sebuah cahaya hikmah , sebagaimana ia menghidupkan tanah yang rusak dengan perantara tetesan air hujan . (Mu'jamul kabir juz : 8 hal : 236 no. 7810 )

Dan telah berkata Sahal bin abdulloh at tusturi r.a :
من اراد ان ينظر الی مجالس الانبياء فلينظر الی مجالس العلماء ، فهم خلفاء الرسل في اممهم ووارثهم في علمهم فمجالسهم مجالس خلافة النبوة

"barangsiapa yang ingin melihat majelisnya para nabi maka lihatlah majelisnya para ulama , karena para ulama adalah khulafaa'u rusul (penggantinya para rosul) dikalangan ummat ummat mereka , dan para ulama telah diwariskan dengan ilmu - ilmunya para rosul , maka majelis para ulama adalah majelisnya para nabi " ( Manhajus sawi )

Maka amat sangat tidak pantas bagi kita dengan minimnya ilmu pengetahuan kita untuk mengkritisi para ulama , yang mana telah jelas keilmuan mereka sangatlah jauh dibanding diri kita , terlebih sampai memprovokasi mereka , sampai mengintimidasi mereka bahkan yang lebih na'as nya lagi sampai menyalahkan mereka dengan mengklaim bahwa diri kitalah yang paling benar dibanding mereka na'udzu billah tsumma na'udzu billah ; padahal Allah S.W.T. telah tegaskan dalam hadits qudsii :

من عادی لي وليا فقد اذنته بالحرب : اي : اعلمته اني محارب له
barangsiapa yang memusuhi kekasihku (para ulama) maka aku telah mengizinkan padanya untuk berperang , maksudnya : aku telah mengumumkan padanya bahwasanya aku telah menyalahkan genderang perang dengannya . ( H.R bukhori 6502 )

dan di redaksi lain dikatakan :

و قال ابو العباس المرسي رحمه الله : تتبعنا احوال القوم ، فما راينا احدا انكر عليهم و مات بخير ابدا

dan telah berkata Abul abbas al mursii rohimahulloh : kami telah mensurvei keadaan - keadaan suatu qoum , maka kami tidak pernah melihat seseorang yang ingkar terhadap para ulama wafat dalam keadaan baik selamanya . ( Manhajus sawi )

Oleh karena itu sudah sepatutnya bagi kita untuk menjunjung tinggi akhlaqul karimah terhadap para ulama , karena para ulama adalah para kekasih - kekasihnya Allah S.W.T. dan para ulama adalah orang - orang yang dekat dengan Allah S.W.T. , dan dengan perantara dekatnya kita kepada para ulama fa insyaa'allah akan menjadi perantara dekatnya kita kepada Allah S.W T.  wallohu a'lam bishowaab

ابن حسن.


#pondokpesantren#muslim #kajian #quran #islamicquotes #muslimah #sunnah #islamic #hijrah #dakwah #assyaafi #ramadan #love #santriindonesia #makkah #hijab #santriwati #indonesia #viral #artikelislami #kitabkuning #aswaja #alhamdulillah #prophetmuhammad #tiktok#jannah #kisahulama #quotes #madinah #salaf

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mencintai Sewajarnya

Mencintai karena Allah SWT. dan membenci karena Allah SWT.

Pemuda ahli maksiat yang diangkat derajatnya karena memuliakan bulan kelahiran nabi Muhammad SAW .